Minggu, 12 September 2010

FILM QUEEN BEE


Ringkasan Cerita FILM QUEEN BEE :
Ulang tahun ke-17 seringkali dianggap sebagai usia sakral buat remaja. Tak heran jika perayaan ulang tahun ke-17 biasanya berlangsung istimewa. Kado yang diberikan juga pasti sudah beda, nggak bau anak-anak lagi. Kenapa? Karena kita bisa mendapat KTP, SIM, dianggap dewasa hingga boleh pacaran, dan seabreg izin lain diberikan pada usia tersebut. Satu lagi alasan kenapa usia 17 sakral, karena kamu boleh ikut Pemilu!!
Quenyta, gadis 17 tahun yang ditinggal mati ibunya di usia lima tahun kehilangan sosok ibu sekaligus ayah karena Rachmat Siregar, ayahnya yang diperankan oleh Mathias Muchus, sibuk dengan kegiatan politiknya. Tepat saat perayaan ulangtahun ke 17 putrinya, Rachmat Siregar dikisahkan lolos di pemilihan calon presiden putaran pertama dan harus berjuang untuk lolos di putaran kedua. Janji makan malam untuk merayakannya ultah putrinya pun buyar.
Belum hilang rasa sebal karena Quenyta pada ayahnya atas gagalnya perayaan ulang tahunnya, Quenyta mendapati kenyataan harus dikawal dengan ketat sebagai konsekuensi atas kemenangan kampanye ayahnya. Sebagai putri calon presiden, Quenyta masuk dalam operasi Queen Bee. Sandi untuk sistem pengawalan dirinya.
Kehilangan waktu becengkrama dengan ayahnya dan ketidakpahaman Quenyta akan tujuan ayahnya dalam berpolitik membuat komunikasi ayah dan anak semakin berjarak. Karena itu negosiasi pun dibuat. Rachmat Siregar bersedia melonggarkan pengawalan putrinya dengan satu syarat Quenyta bersedia mengikuti progam kampanye yang dijalani ayahnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar